- Pagi ini cerah banget, secerah hatimu yang sudah menemukan penggantiku.
- Tweetnya galau belum tentu orangnya lagi galau, tweetnya seneng belum tentu orangnya lagi seneng.
- Itu rasa suka apa password? Kenapa disimpen-simpen?
- Digantungin ya digantungin aja, gak usah sok keren bilang hubungan tanpa status.
- Inilah perubahan zaman, di mana hape dapat memperpanjang waktu kita berada di toilet.
- Untuk apa lama-lama berpacaran, kalau ujung-ujungnya berpencaran. Dan kembali menjalani kehidupan sendiri-sendiri.
- Rindu adalah nyanyian sunyi dengan lirik tanpa bunyi di relung-relung tersembunyi.
- Emang kalau mau pacaran harus punya pacar dulu ya? Terus kalo mau sarapan kita harus jadi sarap dulu, gitu?
- Hati itu seperti account. Kalau digembok, tingkat kemungkinan didekati orang akan menurun signifikan.
- Sesakit-sakitnya move on itu ya move on yang di-move on-in duluan.
- Pedih itu ya ngangenin orang yang lagi ngangenin orang lain. Pedih banget itu.
- Dulu kamu selalu tersenyum karenaku, sekarang kamu selalu tersenyum karenanya, bukan karena aku. Iya, bukan karena aku.
- Tukeran hati yuk, sehari aja. Biar kamu ngerti dan tahu seberapa besar rasa sayang aku ke kamu.
- Dia menggenggam tanganmu seperti aku menggenggam tanganmu dulu.
- Dear mantan, maaf kalau gue lebih ganteng dari pacar lo yang sekarang.
- Aku suka sama kamu. Jadi, mohon kerjasamanya yah.
- Cinta itu harus menerima apa adanya, kalau udah di tolak terima aja, kan katanya cinta.
- Kamu sudah berani memamerkan kebahagianmu dengannya kepadaku, tanpa memikirkan lagi perasaan aku. Selamat~
- Harapku saat ini hanyalah satu. Hanya ingin kamu baik-baik saja.
- Aku pastikan tak akan ada yang mampu mencintaimu seperti aku mencintaimu~
- Siang ini panasnya kaya lagi diyakinin bahwa dia setia padahal dia sedang bermain di belakang kita.
- Harusnya kamu memilih aku, bukan dia yang tidak jelas asal-usulnya~
- Untuk melupakanmu aku harus berjuang, mengubur bayang-bayang, menghalau rindu yang kerap bertandang.
- Diamku bukan berarti aku tak memikirkan kamu~
- Dingin hujan ini dipersembahkan oleh kenangan yang diselimuti sebuah harapan.
Capek nih, masih disambung lagi kok tenang aja. Kalemin :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar